MALANG – Dua komunitas suporter asal Malang Raya, yakni Metromania dan Combatmania telah memastikan kuota mereka di upacara pembukaan Kongres Sepak Bola Nasional (KSN). Baik Metromania maupun Combatmania memastikan perwakilan mereka yang akan bergabung dengan ribuan suporter di GOR Ken Arok, Selasa (30/3) mendatang masing-masing sebanyak 250 orang.
“Metromania dan Combatmania sudah memastikan jumlah personel mereka yang akan hadir di kegiatan pembukaan KSN. Masing-masing sudah memesan tempat sebanyak 250 orang,” ujar EO kegiatan, Ade Herawanto pada Malang Post, kemarin.
Selain dua komunitas suporter yang sudah memastikan jumlah personelnya, ada perubahan kuota untuk perwakilan suporter tim sepakbola di luar Malang Raya. Sedianya panitia menyiapkan 108 undangan dari suporter non-Malang Raya, tetapi sekarang angkanya bertambah menjadi 200 undangan.
Menurut Ade, penambahan jumlah undangan untuk suporter non-Malang Raya ini terjadi karena tingginya animo mereka untuk ikut serta dalam gawe besar yang bakal merubah masa depan persepakbolaan nasional.
“Awalnya memang kami batasi, satu elemen suporter diwakili oleh dua orang. Tetapi ada permintaan dari beberapa elemen suporter, terutama yang berada di wilayah Jatim. Mereka ingin membawa lebih dari dua orang dalam KSN ini. Namun kuota keseluruhan untuk suporter dalam upacara pembukaan tetap 4.500 orang,” sambungnya.
Laporan terbaru hingga kemarin siang, jumlah elemen suporter yang sudah memastikan diri bergabung dengan kegiatan KSN sebanyak 36 elemen. Panitia sendiri mengundang sebanyak 54 elemen suporter tim sepakbola yang tampil di kasta Superliga dan Divisi Utama.
Perwakilan suporter dari Sabang sampai Merauke ini nantinya tidak hanya sekadar meramaikan kegiatan pembukaan. Malam hari menjelang upacara pembukaan, mereka akan berkumpul di posko suporter Indonesia yang berada di ruang Bela Negara untuk menggelar rembukan. Dari pertemuan ini menurut Ade nantinya akan dihasilkan sebuah sikap untuk direkomendasikan kepada peserta kongres.
“Akan ada sebuah piagam kesepakatan dari para perwakilan suporter. Piagam kesepakatan yang tak lain berisi masukan-masukan dari suporter ini akan diberikan kepada peserta kongres untuk dijadikan salah satu materi dalam sidang yang mereka ikuti,” papar Ade. (nda/nug/jpnn)
“Metromania dan Combatmania sudah memastikan jumlah personel mereka yang akan hadir di kegiatan pembukaan KSN. Masing-masing sudah memesan tempat sebanyak 250 orang,” ujar EO kegiatan, Ade Herawanto pada Malang Post, kemarin.
Selain dua komunitas suporter yang sudah memastikan jumlah personelnya, ada perubahan kuota untuk perwakilan suporter tim sepakbola di luar Malang Raya. Sedianya panitia menyiapkan 108 undangan dari suporter non-Malang Raya, tetapi sekarang angkanya bertambah menjadi 200 undangan.
Menurut Ade, penambahan jumlah undangan untuk suporter non-Malang Raya ini terjadi karena tingginya animo mereka untuk ikut serta dalam gawe besar yang bakal merubah masa depan persepakbolaan nasional.
“Awalnya memang kami batasi, satu elemen suporter diwakili oleh dua orang. Tetapi ada permintaan dari beberapa elemen suporter, terutama yang berada di wilayah Jatim. Mereka ingin membawa lebih dari dua orang dalam KSN ini. Namun kuota keseluruhan untuk suporter dalam upacara pembukaan tetap 4.500 orang,” sambungnya.
Laporan terbaru hingga kemarin siang, jumlah elemen suporter yang sudah memastikan diri bergabung dengan kegiatan KSN sebanyak 36 elemen. Panitia sendiri mengundang sebanyak 54 elemen suporter tim sepakbola yang tampil di kasta Superliga dan Divisi Utama.
Perwakilan suporter dari Sabang sampai Merauke ini nantinya tidak hanya sekadar meramaikan kegiatan pembukaan. Malam hari menjelang upacara pembukaan, mereka akan berkumpul di posko suporter Indonesia yang berada di ruang Bela Negara untuk menggelar rembukan. Dari pertemuan ini menurut Ade nantinya akan dihasilkan sebuah sikap untuk direkomendasikan kepada peserta kongres.
“Akan ada sebuah piagam kesepakatan dari para perwakilan suporter. Piagam kesepakatan yang tak lain berisi masukan-masukan dari suporter ini akan diberikan kepada peserta kongres untuk dijadikan salah satu materi dalam sidang yang mereka ikuti,” papar Ade. (nda/nug/jpnn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar