PESTA BOLA, Warga turun ke jalan untuk mendukung tim kesayangan mereka, Afrika Selatan, di Cape Town kemarin. Hari ini Piala Dunia 2010 resmi dibuka. JOHANNESBURG (SI) – Setelah mempersiapkan diri selama enam tahun, hari ini seluruh kerja keras Afrika Selatan (Afsel) akan dipertaruhkan. Semua mata dari berbagai penjuru dunia akan tertuju ke Soccer City, panggung yang menjadi laga pembuka Piala Dunia 2010 antara Afsel dan Meksiko. Afrika berpesta. Kemeriahan ini bukan hanya milik tuan rumah Afsel.
Berlangsungnya turnamen terakbar di muka bumi di tanah Afrika ini adalah sebuah prestasi. “Ayoba (hore)! Ayoba! It’s time for Africa,” teriak suporter Bafana- Bafana––julukan tim nasional Afsel––yang berharap bisa menyaksikan latihan tim kesayangannya di Soccer City,Rabu (10/6). “Its time to party. Go Bafana Go Bafana,”teriak yang lain. Mereka memakai segala macam atribut yang menggambarkan rasa cinta terhadap Bafana Bafana.
Berbagai macam ukuran spanduk dibentangkan di jalan-jalan menuju Soccer City.Pendukung Afsel ini tidak peduli apakah nanti malam armada perang Carlos Alberto Perreira mampu menundukkan Meksiko? Yang akan mereka lakukan adalah datang ke stadion memberi dukungan dan bila hasilnya mengecewakan, suporter yakin Bafana Bafana sudah melakukan yang terbaik.
“Apa yang mereka (pemain Afsel) lakukan sudah luar biasa. Mereka mencatatkan prestasi bagus di laga uji coba. Sekarang kita menantikan apa yang akan terjadi di Soccer City. Doa Afrika bersama Bafana Bafana,” ujar fans Afsel Wilson Twsane. Sementara itu, hingga H-1, Soccer City terus berbenah. Masih banyak yang harus diperbaiki di sekitar stadion yang berdiri di atas lahan lebih dari 3 hektare itu.
Di antaranya adalah lahan parkir yang kerap menimbulkan kebingungan atau tumpukan tanah akibat masih berjalannya beberapa pekerjaan di sekitar stadion. “Mari berharap semua akan beres besok. Tumpukan tanah, rumput akan kami bereskan malam ini (kemarin malam),” jelas senior officer project di Soccer City, Peter Samuels. “Kami akan memasang pagar-pagar untuk parkir. Semua akan beres pada waktunya.”
Untuk stadion, Soccer City sudah sangat siap untuk berpesta. Dalam latihan resmi pertama baik Afsel ataupun Meksio tidak mengeluhkan apa pun terkait lapangan. Tak bisa dimungkiri, Stadion Soccer City memang sangat megah. Didesain seperti panci berbentuk oval dan berwarna merah tembaga di bagian dasar,mengesankan seperti sedang terbakar. Stadion ini juga menyandang sebagai venue terbaik dengan gelar A+ dari Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA).
Dengan kapasitas 96.000 tempat duduk, antrean dengan sistem komputerisasi, serta tempat penjualan tiket yang tersebar rata,stadion ini pun dipilih sebagai venue pembuka Piala Dunia 2010 dan laga pamungkas 11 Juli mendatang. Rumput yang ada di Soccer City didatangkan langsung dari Belanda.
“Ini mungkin stadion paling megah yang pernah saya kunjungi,” ujar Sekjen FIFA Jerome Valcke kepada harian Seputar Indonesia(SI) sebelum pembukaan Kongres FIFA di Johannesburg,10 Juni 2010. “Saya yakin tempat ini akan menjadi jawaban atas kritikan yang diterima sepanjang persiapan Piala Dunia,”imbuhnya.
Dari dalam negeri,Menko Perekonomian Hatta Rajasa berharap hiruk-pikuk Piala Dunia 2010 tidak mengganggu produktivitas pegawai negeri sipil (PNS).Menurutnya,PNS harus tetap masuk kerja sesuai jadwal.“Sehiruk-pikuk apa pun pertandingan bola, jam kerja harus tetap on time,”ujar Hatta. Sebagian pertandingan Piala Dunia 2010 disiarkan hingga dini hari WIB.Antusiasme warga untuk menonton pertandingan sepak bola selama Piala Dunia 2010 dikhawatirkan mengganggu produktivitas kerja mereka.
Khusus untuk tim favorit, Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) ini menjagokan Brasil sebagai kandidat juara Piala Dunia 2010. Menurutnya, Brasil lebih kuat dibanding kontestan Piala Dunia lainnya.“Kalau diukur kekuatan, dibandingkan Belanda dan Italia,Brasil lebih kuat,”terang mantan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) tersebut.
Sebenarnya, kata Hatta, dirinya menjagokan Brasil karena selama ini mengidolakan sosok Ronaldinho. Namun, lantaran Ronaldinho tidak dipanggil Tim Nasional (Timnas) Brasil, Hatta menaruh harapan terhadap pemain lainnya, Kaka. “Saya sedih sekali Ronaldinho tidak masuk (Timnas Brasil), untungnya masih ada Kaka,”ujarnya.
Di bagian lain, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi mengkaji kemungkinan untuk mengeluarkan peraturan demi mempertahankan kinerja PNS selama penyelenggaraan Piala Dunia 2010. Deputi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Bidang SDM Aparatur Ramli Effendi Idris Naibaho mengatakan,Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengeluarkan peraturan agar PNS tetap bekerja sesuai dengan tugas dan fungsinya.
“Hasil koordinasi akan dilaporkan ke Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Kalau beliau setuju, peraturan akan kita keluarkan segera,”katanya. Ramli menjelaskan, peraturan ini diwacanakan karena ada kekhawatiran mengenai kemungkinan banyaknya PNS yang menurun kinerjanya lantaran menonton Piala Dunia hingga larut malam.Kendati begitu, Ramli berharap, tanpa aturan khusus pun PNS tetap bekerja dengan baik.
Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah (Mandikdasmen) Kemendiknas Suyanto juga mengimbau jajarannya agar tidak mengurangi jam tidur malam yang bisa mengganggu waktu kerja di kantor.Dia mengaku tidak perlu melakukan inspeksi mendadak (sidak) lantaran yakin semua bawahannya tetap dapat bekerja dengan baik. (bernadette lilia nova/ neneng zubaidah)
sumber : http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/330337/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar